Kali ini saya mau membahas artikel sederhana dan mudah-mudahan bermanfaat, banyak sekali temen-temen yang ngerasain sok depannya keras. Namun banyak sekali faktor terjadinya shock depan keras. Di artikel Cara Mengatasi Shockbreaker Depan Keras dan Cara Mudah Memperbaikinya semoga menjadi panduan sobat untuk memperbaikinya.
Shockbreker depan sendiri memiliki beberapa jenis, namun yang umum digunakan di motor harian adalah shockbreaker yang memiliki tabung atau slongsong shock dibagian bawah. Seperti yang penulis bahas diatas, banyak sekali faktor atau penyebab shockbreaker menjadi keras. Gak kebayang kan kalau sobat menggunakan motor namun shocknya bermasalah.
So, sobat harus tau dulu komponen apa saja, penunjang agar shckbreaker enak atau nyaman untuk dikendarai. Ok lanjut ya membacanya sampai tuntas.....
Mudah-mudahan artikel ini bermanfaat ya sob dan janga lupa baca artikel lainya, seperti Cara Merawat Ninja Agar Tetap Prima dan Baca juga Kelebihan Menggunakan Cdi Racing. Terimakasih
Shockbreker depan sendiri memiliki beberapa jenis, namun yang umum digunakan di motor harian adalah shockbreaker yang memiliki tabung atau slongsong shock dibagian bawah. Seperti yang penulis bahas diatas, banyak sekali faktor atau penyebab shockbreaker menjadi keras. Gak kebayang kan kalau sobat menggunakan motor namun shocknya bermasalah.
So, sobat harus tau dulu komponen apa saja, penunjang agar shckbreaker enak atau nyaman untuk dikendarai. Ok lanjut ya membacanya sampai tuntas.....
Komponen Penunjang atau Parts Pendukung Shockbreaker
- Pipe com / as shock.
- Buttom Case.
- Per shock.
- Oil Shock.
- Seal Shock.
Cara Mengatasi Shockbreaker Depan Keras dan Cara Mudah Memperbaikinya
- Oli Shockbreaker udah kotor atau mengental - Ini salah satu penyebab shockbreaker menjadi keras, Nah sebaiknya sobat wajib menservice nya secara berkala untuk menjaga agar oli nya tetap prima.
- Oli seal bocor - Hal yang ini perlu sobat perhatikan, karena hal ini beresiko merusak as shockbreaker dan juga bisa mengurangi takaran oli nya, sehingga kerja shockbreaker menjadi tidak stabil. Bila terlihat oli keluar dari sela-sela seal, sebaiknya sobat menggantinya.
- Kerikil - Kerikil juga dapat melukai lapisan as dan dapat merusak seal sobreker. Untuk mengantisipasinya, sobat selalu membersihkan asnya jika sehabis berkendara disaat hujan.
- Oli - Terlalu banyak oli juga sangat mempengaruhi kekerasan shock, sebaiknya perhatikan saat mengganti oli shock nya.
- As Shockbreaker bengkok - Apabila as shockbreaker bengkok tentunya mengakibatkan pergerakan shock menjadi terhambat dan menjadikan reebountnya menjadi tidak maksimal. Untuk mengantsipasinya sebaiknya sobat menggantinya supaya tidak merembet ke parts lainya.
Tips Agar Shockbreaker Depan Lebih Empuk
- Hal pertama, sobat bisa mengecilkan lubang suling untuk menahan derasnya aliran oli di dalam shock. Ini biasanya dilakukan di motor balap grasstrack, agar memberikan pantulan atau rebound lebih lambat. Untuk pengerjaanya sendiri dibutuhkan orang profesional agar hasilnya maksimal.
- Hal kedua, sobat bisa menggunakan per yang lebih rapat, gunanya agar daya pantulan lebih stabil dan memberikan daya rebound lebih lembut daripada standarnya.
- Hal ketiga, Ganti oli shock bila dirasa shockbreaker sudah tidak enak digunakan. Sebaiknya sobat atur ukuran oli nya, bisa lihat tabel dibawah ya....
- Terakhir, ganjal ring. Meski tak terlalu disarankan, namun beberapa mekanik memperbolehkan dengan syarat. Yaitu, pakai ring (washer) orisinal yang tak mudah terkikis. Sebab gram-gramannya bisa menyumbat lubang suling bahkan bisa merusak sil dan as sok.
Biasanya bila oli shockbreaker depan kurang oli, motor akan terasa goyang bila dijalanan rusak atau terasa ketika dibelokan, seperti ban kempes. Namun bila shockbreaker terasa keras, besar kemungkinan oli shockbreaker terlalu banyak. Sebaiknya sobat mengganti oli shock nya sesuai anjuran ya. Untuk takarannya, bisa lihat tabel dibawah ini.
Baca : Cara Daftar Gojek, Cara Daftar Grabbike dan Cara Daftar Uber Online
Volume Oli Shockbreaker Depan
Volume Oli Shock Depan Honda
GRAND | 52 ML |
SUPRA X/FIT | 64 ML |
KARISMA | 68ML |
KIRANA | 70ML |
VARIO | 75ML |
GL 100/ GL 125 | 80ML |
WIN | 81ML |
GL PRO/ MAX | 157ML |
MEGA PRO | 159ML |
NEW MEGA PRO | 163ML |
TIGER | 126ML |
NEW TIGER | 135ML |
CS 1 | 54.5ML |
BEAT | 76ML |
BLADE | 65.5ML |
NEW REVO 110 | 65.5ML |
Volume Oli Shock Depan Yamaha
Vega R | 61 ml |
Vega ZR | 67 ml |
Jupiter Z | 61 ml |
Jupiter MX | 64 ml |
Vixion | 230 ml |
Scorpio spoke | 252 ml |
Scorpio CW | 244 ml |
RX king | 177 ml |
Mio Soul / Mio | 53 ml |
New Mio | 60 ml |
Nouvo | 63 ml |
Volume Oli Shock Depan Suzuki
Shogun 125 / F1 / Smash | 51 ml |
Spin / Skywive / Skydrive | 55 ml |
Satria F | 103,5 ml |
Thunder 125 | 150 ml |
Thunder 250 | 250 ml |
Volume Oli Shock Depan Kawasaki
Blitz | 52,7 ml |
Kaza | 52,3 ml |
Kaze ZR | 64 ml |
Ninja 250 | 310 ml |
BAJAJ | |
Pulsar 180 | 145 ml |
Pulsar 200 | 165 ml |
XCD 125 | 145 ml |
EmoticonEmoticon